hidup ini bagai dedaunan kering,
di usia mudanya ia sngat indah,
muda dan senamg dilentur seperti seorang bayi yang suci murni,
manakala sebaliknya pula pabila di usia tuanya
ianya jauh sekali tak seindah mudanya
kerna ianya tidah lagi secantik yang lalu,
ianya sudah rapuh tidak bermaya
hanya mampu terbang melayang
mengikuti irama tiupan sang angin yang gagah perkasa,
tatkala angin berhenti menghembus nafasnya
rebahlah sidaun tua bersemadi dibumi nyata
menjadi sampah laksana seorang tua yang tidak lagi bermaya,
tidak lagi di pedulikan oleh insan yang disayanginya,
tidak lagi mampu berbuat apa
meski pun hati bagai api membara ingin berkata-kata.
ingatlah yang disanyangi itu adalah ianya yang bergelar anak..
No comments:
Post a Comment